Tampilkan postingan dengan label Mine. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mine. Tampilkan semua postingan

Guten Morgen Ex-Lover

" Selamat pagi syg :) have a nice day ya :* "

Pesan singkat yang biasa ia kirimkan kepadaku setiap pagi, kini semua itu sebatas cerita beberapa tahun yang lalu. Aku tak sengaja menemukan ponsel lamaku yang kutinggalkan semenjak  hubunganku dengannya berakhir. Semuanya masih utuh, inbox yang penuh dengan smsnya, nama kontaknya yang masih dengan panggilan spesialku, dan rasa nyeri yang tiba-tiba saja menyeruak ketika aku membaca satu-persatu sisa kenangan kita.

Aku meninggalkan ponsel yang masih meneriakkan kenangan itu. Hari ini aku harus pergi ke Bandung untuk memulai kehidupanku yang baru. Aku diterima di salah satu Universitas favorit disana. Mungkin ini juga bisa menjadi salah satu cara untuk membunuh semua kenangan tak berarti yang selama ini menghantui hidupku. Meninggalkan kota kecil yang penuh cerita ini.

***  
Setahun kemudian..

"Drey :)" Sebuah sms membuyarkan pikiranku yang terlarut dalam lamunan. Nomor asing. Ah, siapa sih yang berminat mengirimkan lelucon konyol ditengah situasi seperti ini. Ku biarkan ponsel itu berkedap-kedip sendiri. Tapi lama-kelamaan aku penasaran. Dengan malas ku raih ponselku dan mulai mengetikkan sebuah sms.
"Maaf, ini siapa? "
Selang beberapa menit, sebuah balasan datang dari si pengirim bernomor asing tersebut.
"Tenang, aku orang baik kok :) "
"nggak usah bertele-tele deh, ini siapa? "
"itu lho yang jarang chat kamu :) Kevin :p " -deggg-
"gausah becanda deh, salah sambung kalik lu" balasku cuek.
"eh kok salah sambung sih? nggak kok.."
"yakin? oh, kirain salah sambung."
"ooh jadi Audrey kangen sampe ga kenal trus dikirain salah sambung? :p "
"gila pede banget lu -_- gue udah tau kalik sebenernya, cuma mau mastiin aja."
"halah sok tau kamu :p eh lagi dimana? :) "
"di Bandung, kenapa?"
"yaaah di Bandung dia -,- gapapa sih "

Hey, untuk apa dia tiba-tiba muncul dikehidupanku kembali? Setelah sekian lama emailku diabaikan, chatku tidak dihiraukan, dan aku menganggap ia benar-benar telah melupakan. Setahun yang lalu, hubungan kita masih baik, walaupun sudah tidak ada sesuatu yang spesial diantara kita. Dia masih menganggapku adiknya, dan aku menganggapnya kakakku.  Kita masih sering bertukar kabar lewat facebook dan yahoo messenger, sesekali dia mengirimiku mentions di twitter. Ya, seperti itulah komunikasi baik yang kita jalani setelah hubungan spesial itu diakhiri.

Belakangan ia memang terlihat cuek karena mungkin ada seorang wanita yang mengisi lembaran cerita cintanya. Aku mengerti, karena itu aku mewajari sikap tak acuhnya.

Satu-persatu smsnya masuk ke inbox  ponselku, setiap harinya, Walau sekedar sapaan singkat, ucapan selamat pagi, atau saling memberi semangat. Entah semua itu terasa khas ketika dia yang menyampaikannya.

***
"Tak pernah ku terpikirkan, bila waktu terus berjalan.. disaat kan datang hari-hariku hidup denganmu.. Dan ujung waktuku tiba, jemput ku tuk pergi jauh.. namun tak ku sesali kisah kita meski terputus.. Aku kan slalu ada didalam nafas dan langkah hidupmu.."

Sebuah lagu yang sengaja ku putarkan untuk para pendengar pada siaranku malam ini. Udara malam yang terasa dingin dan membekukan sebagian perasaanku yang ku simpan dalam. Menyayat kenangan yang sedari tadi mondar-mandir di pikiranku. Dia yang beberapa hari ini menghilang, smsku tak dibalas, chat facebook yang hanya diseen. Terakhir kali pesan singkatnya mampir di ponselku, ketika kami sedang mempermasalahkan suatu perasaan. Sebenarnya ini salahku yang tiba-tiba saja membahas sesuatu yang tidak penting untuk dibahas. Aku yang terjebak sebuah perasaan aneh yang tetap tinggal dari waktu yang silam. Aku yang membuatnya merasa bersalah dihadapanku karena masalahku sendiri. Aku yang menampakkan kebodohanku karena hal yang sering disebut-sebut sebagai cinta. Tapi aku tetap tak percaya ini adalah sebuah perasaan cinta, entah.

"Sobat Teenager FM, masa remaja adalah fase dimana kita mulai mengenal hal yang disebut cinta. Yap! Pastinya Sobat Teenager pernah dong ngerasain yang namanya jatuh cinta pada lawan jenis, ya kan? Tenang aja Sob, itu hal wajar yang pasti akan dialami setiap manusia kok. Terus tanggapan Sobat gimana nih? Audrey udah bacain sms-sms sobat yang masuk sedari tadi, sipsip.. tanggapan yang beragam dari Sobat-sobat Teenager. Kesimpulannya dari Audrey, Sobat nggak perlu takut untuk jatuh cinta, sekali lagi itu hal yang fitrah dan wajar buat kita Sob.. Tapiiiiii kita juga harus menanggapinya dengan cara yang wajar Sob, bahasa gaulnya 'Jangan lebay pliss' hehehe. Jatuh cinta itu emang kadang nggak disangka, bisa terlalu cepat, bisa juga terlalu lama sadarnya. Biar nggak terjerumus kedalam realisasi cinta yang salah nih Sob, kita harus ngerti cinta itu sesuatu yang suci yang seharusnya dijaga didalam hati. Nah.. Buat sobat yang masih sering galau masalah ini, don't worry! Orang yang baik pasti akan dipertemukan dengan orang yang baik juga. Sesuatu yang berkualitas itu akan dijaga Sob, begitu juga dengan cinta yang berkualitas, ia akan tersimpan rapi didalam hati dan hanya akan dibagi kepada orang yang berhak mendapatkan kemuliaannya. Ciee.. nggak kerasa udah dua jam nih Audrey nemenin Sobat Teenager di 'Catatan Kamu', saatnya Audrey pamit, Sayonara..."

Ku hembuskan nafas panjang setelah mengakhiri siaran malam ini. Mungkin udara malam yang terlalu dingin atau rasa yang terlanjur beku menyesakkan nafasku. Aku baru sadar, mungkin aku telah jatuh cinta. Hal yang terlambat untuk ku terima, hal yang selalu ku hindari, hal yang selalu ku bantah kehadirannya. Ketika dia beranjak pergi, aku tak mencegahnya. Aku baru merasakan kehilangan sosoknya setelah ia jauh dan meninggalkan segores rasa yang kusadari itu untuknya.

Kau, yang kini harus ku sebut mantan kekasih. Aku tak pernah benar-benar membencimu. Justru aku harus banyak berterimakasih kepadamu yang telah mengajarkanku banyak hal. Bagaimana harus menerima kenyataan, bagaimana harus merelakan, bagaimana harus menghargai orang lain, bagaimana menjadi orang yang tidak munafik. Bagaimana aku harus belajar menjaga perasaan.

Kau, yang kini entah sedang apa dan bersama siapa. Aku tetap menerima kehadiranmu dengan baik, tak perlu panggilan sayang ataupun sebuah hubungan yang harus diketahui banyak orang. Kita tetap berteman, sampai kapanpun. Kau boleh menjadi kakakku, kau boleh menjadi sahabatku, kau boleh menjadi penyemangatku. Selama aku masih diberi kepercayaan untuk hidup didalam raga ini. Dan selama jiwaku masih hidup dengan cinta suci yang dititipkan olehNya.

Malaikat Kecil Bersayap

Di atas bumi berselimut kabut
Embun berbaur kehangatan
Pada rumput yang disebut ilalang
Seperti yang ku katakan
Mimpiku sedang berkecambah
Entah apa kata-kata itu

Sinarnya menyilaukan
Sungguh membutakan
Tak bisa dibaca mata
Lagi-lagi ku temui
Malaikat kecil bersayap
Yang kini sedang merajut sayapnya
Ia menoleh padaku yang sedari tadi memperhatikannya
Senyum di bibir kecilnya menggetarkanku

Sinar itu tiba-tiba menghantam tubuhku
Membuatku lupa pada malaikat kecil bersayap
Hingga aku tak sadar lagi

Saat aku terjaga dari ketidaksadaranku
Malaikat kecil, ia berbisik,
"Sinar yang kau lihat memang indah, tetapi ia menyilaukan.
Yang kau baca memang menyenangkan, membuatmu selalu ingin merasakan, tetapi ia membutakan.
Suaranya memang lembut, selalu akan membuaimu pada kenikmatan, tetapi akan membuat telingamu tak bisa mendengar.
Parasnya memang sungguh penuh kesempurnaan, dengan segala keindahan dan ketakjuban, tetapi semuanya akan membuat hatimu mati tak bernyawa..."

Hatiku bergetar , memaknai yang ia katakan
Benar .
Tak selamanya keindahan membawa diri dalam kemudahan
Dan tak selamanya hal yang kau anggap sia-sia dan tak berguna mengantarmu pada kesulitan
Semua akan menjadi mudah jika dimengerti

Malaikat kecil bersayap terus merajut sayapnya
Hingga waktunya tiba, ia akan terbang bebas ke angkasa
Dan tak akan lupa pada permukaan yang membawanya melayang

 

by Chandra Indah Ratna Odhysa (Notes) on Saturday, January 23, 2010 at 8:51am

Last Story

Cerita masa lalu
Goresan tinta pada lembaran-lembaran biru
Seakan mengulang kembali kisah pada waktu itu

Aku , dia , dan mereka
Bukan khayal
Benar adanya
Detik waktu terus berlari
Dan tak akan kembali lagi

Seandainya ..
Waktu 'kan terulang
Memberi peluang
Untuk siang ku menantang matahari
Dan malam ku terangi langit
Takkan ada pelangi di malam hari
Takkan ada air di atas api
Takkan ada kayu yg menjadi abu
Kesalahan yg berujung penyesalan

Selalu ingin sempurna
Tapi hanya menjadi percuma dan sia-sia

Semakin tinggi ia terbang,
Angin semakin kencang..
Jika sayapnya terluka,
Ia berhenti sejenak untuk mengobatinya
Mengeringkan darahnya,
Membalutnya dengan kain-kain tipis
Lalu, ia kembali mencoba mengepakkan sayap-sayap emasnya
Menahan sakit lukanya
Hingga ia melupakan perihnya..
Betapa bahagia melihatnya terbang dengan senyuman
Melayang-layang beraturan
Ia telah memulai kisahnya yg baru
Keyakinan membuat arah dan tujuannya pasti
Masa lalu adalah kompas untuknya melalui proses hari ini..
Impiannya ..
Adalah untuk hari esok..
Esok tak akan hadir tanpa hari ini
Hari ini mustahil bila tak melewati kemarin..

Waktu kan terus berlari
Melesat sangat cepat dan pasti..
Waktu akan menghunus bagai pedang
Membunuh !
Bagi siapapun yg menyia-nyiakannya
Waktu tak akan berhenti
Sampai Sang Pencipta benar-benar menghentikannya..



by Chandra Indah Ratna Odhysa (Notes) on Saturday, December 12, 2009 at 6:57pm

Malamku

Daun gugur yg tertiup angin
Terlempar, melayang, kemudian jatuh

Malam tlah berganti pagi
Ku masih duduk disini
Merenungi semua yg tlah terjadi
Tersenyum,
Kemudian kembali merenung

Apa yg ada dihati dan benak ini?
Aku mengerti !
Tapi sulit untuk didefinisikan!


Ku rebahkan diri di atas rumput yg berembun
Membebaskan pandangan jauh di langit berbintang

Ku tatap penuh kagum
Mereka pun seakan tersenyum
Seakan ingin menemani malamku yg sunyi

Diantara semua
Ku yakin pasti ada yg paling bersinar
Terbaik diantara yg terbaik
Satu bintang yg dapat menerangi jalanmu..

Aku pun terlelap dalam mimpi
Memimpikan kisah
Cerita tentang hidup
Berharap semua menjadi yg terbaik
Sebelum yg terbaik tidak lagi menjadi yg terbaik..

Pada saatnya nanti,
Langit kan melukiskan pelangi
Purnama kan menyinari malam
Bintang-bintang kan menghiasi angkasa
Semua akan tersenyum padamu
Jika kau mengerti akan ketulusan
Ketulusan Cinta yg telah di anugerahkan...



by Chandra Indah Ratna Odhysa (Notes) on Wednesday, September 30, 2009 at 10:32pm

Sebuah Ke-Geje-an

Selamat pagi dunia, khususnya para blogger dan pembaca postinganku wkwk :D
Semoga hari-hari anda tetap secerah mentari pagi ya, tetap semangat seperti dipagi hari saat anda baru memulai aktivitas :)

Nggak sengaja menjelajah di timeline blogger, eh nemuin sebuah postingan yang menarik, menariknya karena aku kenal sama orang yang nulis postingan itu. Hehe..
Setelah baca postingannya, aku jadi pengen flashback juga, hmm udah lama sih terpikirkan, tapi ya tau lah koneksi internet di asrama kadang nggak 'bolo' sama penggunanya :D jadi mumpung ini liburan, mumpung (?)

Panggil saja dia Cloud. Seorang pelajar SMA yang ku kenal beberapa tahun yang lalu, saat aku masih menduduki bangku Sekolah Menengah Pertama. Aku bertemu dengannya dengan cara yang tidak terduga, karena sebelumnya pun kita tidak pernah saling mengenal. Mungkin aku tidak asing lagi dengan namanya, karena dia adalah salah satu 'spammers' di timeline facebookku yang rajin update status dan segala macamnya.

Malam itu aku perform pada acara festival band pelajar, tentunya dengan bandku yang belum mempunyai 'label' apapun di muka masyarakat karena kami memang baru membentuk band ini beberapa bulan sebelum festival. Cloud tampil dengan bandnya selang beberapa giliran setelah bandku tampil. Aku melihatnya dari muka panggung. Tidak begitu jelas dan aku pun tidak begitu memperhatikan. Aku suka dengan caranya memainkan bass. Asik. Dan terlihat sangat menikmati profesinya itu, hoho. Dia juga menyambi dengan menjadi backing vocal. Walaupun nggak 'perfect', tapi perform mereka asik lah, aku menikmati kok sebagai penontonnya, hehe.

Pluk! Eh? Sebuah nama muncul di jendela chat facebookku. isshh apaan sih ini orang tiba-tiba ngirimin link aneh-_-
Sebuah ke-geje-an pun dimulai. Yeah, kalau dipikir-pikir kita sama-sama punya tingkat kegejean yang sangat tidak jelas (?). Selanjutnya kami pun mengobrol dengan geje-nya. Nggosip tentang band lain yang waktu itu juga sama-sama perform bareng kita. Entah, kok langsung nyambung aja gitu ngobrol sama dia? Ada topik konyol dan sampai hari ini pun aku masih ingat betul, tentang 'es batu bercorak'. Ya. Spesies apa lagi itu?
aku :


Aku :
Cloud :

Cloud :
Jadi ceritanya begitu. Dan akhirnya sms-smsnya nyangkut di hpku dan blablablaablaaa. To be continued yaa.. *kapan-kapan* :D

Sejarah nge-Band Pertama Kali

Setelah berhenti les, aku lanjut belajar musik sendiri. Beberapa tawaran seperti mengisi pentas seni sekolah sudah mulai ku coba, ini waktu aku masih SD dan bermodal ilmu amatiran, hehe. *gaya tok kon cha'*

Awal masuk SMP, aku masih bermuka polos dan cupu banget, dengan blagunya aku milih ikut ekskul Band. Aku harus di tes dulu sebelum resmi dinyatakan anggota ekskul band, akhirnya aku milih bersahabat sama keyboard lagi :3

Setelah lulus tes, namaku langsung dimasukin begitu aja ke daftar nama bandnya kakak kelas. Inilah band pertamaku sepanjang sejarah. Anggotanya semua cowok dan aku satu-satunya anak cupu kelas satu, cewek pula. Kita latihan setiap hari Sabtu di sebuah studio sederhana berkarpet hijau yang letaknya di belakang kantor guru. Yang paling ku suka adalah keyboardnya, suaranya lebih bening dibanding keyboard punyaku, maklumlah keyboardku itu cuma keyboard mainan dan harganya murah banget untuk ukuran keyboard asli. Mungkin ini salah satu alasan kenapa aku semangat banget latihan di studio sekolah, hoho.

Bandku namanya Gasper, vokalisnya namanya Iqbal, Drummernya Abdil, gitarisnya Acik, dan managernya Adit *blagu banget sih pake manager segala* haha. Jujur aja, band ini sangatlah cupu dan kata temen-temenku sih norakbanget . Aku sempet frustated dengan labelling 'norakbanget' ini, tapi aku masih bertahan sampai satu tahun kemudian. Fiuuuuh..

Kelas 8 aku baru denger yang namanya festival band, kakak kelasku yang cowok-cowok itu langsung heboh dan semangat banget kayaknya buat ikut festival ini. Aku yang nggak ngerti apa-apa langsung diajakin latihan setiap sore di studio sekolah yang unyu itu. Jadi personil band ini adalah gabungan antara personil bandku dan band yang lain yang aku nggak tau namanya.

Formasi band menjadi M. Iqbal Faturrahman sebagai vokalis, M. Alfan Nur Kamal sebagai gitaris, Abdillah sebagai bassist, Kyagus Badius Sani sebagai drummer,  dan aku sebagai keyboardist. ciaaaaaatttt ini festival band pertama seumur hidupku. *alay*
                                                   BePe (Bhakti Pertiwi) Band setelah masa penjajahan

Kita berhasil membawakan lagu Ya Sudahlah dan Biarkan Jatuh Cinta dengan arransement ala "BePe Band" dan alhamdulillah dapet peringkat pertama tingkat SMP se-Kabupaten Probolinggo. Sekali lagi, muka-style-dan lainlainnya masih sangatlah cupu. Formasi band ini dipakai kalau sekolah kita ada acara atau ada undangan dari sekolah lain.

Selain Bepe Band, kerjaan sampinganku adalah di Septima Band, yaa itu band angkatanku.
Personilnya, Iftita Chunni'mah (vokalis), Sekarini Ashri Fitria (vokalis), Bachtiar Arby Retnanda (Bassist), M.Ardhan Hafiyyan (Gitaris), Dwi Kurniawan (drummer), dan aku keyboardist. Tugas kita adalah meneruskan perjuangan BePe Band di festival-festival band yang ada.Karna personil Bepe Band yang lain waktu itu sudah kelas 9 selain aku. Ini nih Septima Band.. Kita bawain lagunya Sehila On 7 'Melompat Lebih Tinggi' dan Stinky 'Mungkinkah' dengan arransement ala kami :D

                                       festival band di SMAN 1 Kraksaan - 2012 - Septima Band

Diluar itu.. si Vokalis Iqbal, membentuk formasi band baru dengan nama "Super High School", band ini terbentuk pada 17 Mei 2011. Iqbal masih saja menjadi vokalis dan right guitar, Haikal Fikri (Ical) direkrut menjadi guitar rhytem, Dwi Kurniawan jadi Bassist, Mursyid Rusmana jadi drummer, dan aku jadi keyboardist *lagi. Selalu diawali dengan awalan yang cupu banget, tapi menurutku band yang kali ini udah lumayan ada keren-kerennya, mungkin karena udah mengumpulkan pengalaman ngeband, hehe.

Singkat cerita, aku punya banyak pengalaman sama Super High School band, kalau diceritakan bisa panjaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang banget, dari hal-hal mengenaskan, kocak, krisis moneter, banyak banget deh sejarahnya band ini :') Perjalanan kita banyak cobaannya.

 waktu SHS perform 




                                                                   




                                                                   Ekspressi para juri

















 Ical dan gitarnya, Mursyid nampang dibelakangnya

Waktu festival ini aku ikutan nyanyi-nyanyi karna ada band yang bawain lagunya Ku Bahagia - Melly Goeslaw. hahaaa ini dia..

                                                            











                                                                                     

                                                               Dan ini bassistnya .. HAHA



Akhirnya.. festival PJB 2011 diakhiri dengan pengumuman Juara dan Best Player.


                                               aku yang berkerudung wkwkwk

Pokoknya ini festival band yang berkesan, hehe.
udah ah, capek melototin monitor berjam-jam.. ceritanya bersambung deh :D

Sebuah Kangen

"Percayalah padaku aku pun rindu kamu, ku akan pulang melepas semua kerinduan yang terpendam.."

Rindu. Ya kata yang terdengar paling melankolis saat kau sedang merindukan dan ingin merasakan kembali suasana yang pernah kau lewati. Apa yang bisa kau lakukan ketika sedang merindu? Menghabiskan tinta-tinta bolpoin untuk sebuah tulisan, mengharap mendung dan sinar matahari yang tak menyengat, berpadu dengan hujan yang rintik, mengharap ada pelangi :)
Betapa indahnya, jika hal yang ku inginkan hadir didepan mataku, seketika saat menginginkannya. Begitu mudah untuk Allah, tapi aku harus berbaik hati dahulu sebelum meminta kepadaNya.
Aku hidup dalam suasana yang serba berbeda. Setiap tempat yang ku singgahi akan memberikan makna tersendiri dihati.
Mengapa aku mudah merindu, mungkin karna aku tak pernah suka jika harus kehilangan. Kehilangan saat-saat berharga dan orang-orang istimewa. Setiap saat aku ingin berada dalam kentalnya kebersamaan, kasih sayang.
Begini rasanya kangen, saat kita telah dipisahkan oleh jarak, jauh.
Pulang ke rumah adalah sesuatu yang menyenangkan sekali, walaupun perjalanan pulang itu melelahkan, tapi akan ada kelegaan tersendiri saat melihat senyum keluargamu disana :)

AKU KANGEN ..

hilang

kepak-kepak sayap patahmu tak mampu tinggalkan masa lalu
mencoba untuk menodai kenangan yg kau sebut terlalu indah
garis lelah di keningmu tepiskan segala dusta
berlari lalu bersembunyi menghindari

apa lagi yang kau ingini?
mengertilah semua tak mungkin kembali
biarkan bayang-bayang masa lalumu dihembus waktu
meninggalkan wajah-wajah yang kau cintai...